Apa itu Scalping?

Scalping adalah strategi perdagangan harian di mana trader membeli atau menjual pasangan mata uang dengan periode penahanan yang sangat pendek dalam upaya untuk mendapatkan serangkaian keuntungan cepat. Dalam pendekatan ini, sebuah forex scalper bertujuan untuk melakukan banyak transaksi, memanfaatkan pergerakan harga kecil yang sering terjadi sepanjang hari. Scalper biasanya mempertahankan trade hanya dalam hitungan detik hingga menit, dan membuka dan menutup banyak posisi dalam satu hari.

Logo neon pink dan biru yang mewakili aplikasi yang disesuaikan untuk trader scalping, menekankan estetika modern dan vibrant.
Logo neon pink dan biru yang mewakili aplikasi yang disesuaikan untuk trader scalping, menekankan estetika modern dan vibrant.

Memahami Scalping

Scalper biasanya menerapkan leverage, yang memungkinkan mereka membuat posisi yang lebih besar, guna mengambil untung dari pergerakan harga yang kecil. Strategi scalping dapat dilakukan secara manual, di mana trader secara aktif memantau sinyal, atau sebaliknya, otomatis, dengan perangkat lunak yang mengeksekusi perdagangan berdasarkan parameter yang telah ditetapkan. Secara khusus, scalping populer setelah rilis ekonomi utamastrategi scalping dapat dilakukan secara manual, yaitu trader memantau sinyal, atau secara otomatis, yaitu menggunakan perangkat lunak yang mengeksekusi trade berdasarkan parameter yang sudah ditentukan. Scalping banyak dilakukan setelah rilis berita ekonomi penting, seperti laporan ketenagakerjaan AS dan pengumuman suku bunga, yang dapat menyebabkan pergerakan harga yang sangat cepat dalam waktu singkat. Hal ini menguntungkan bagi scalper yang ingin masuk dan keluar trade dengan cepat.

Biasanya, mereka menargetkan 10 pips dalam satu transaksi. Namun, dalam beberapa kasus, mereka bisa menangkap 20 pips atau lebih.

Karakteristik Scalping

Scalping adalah perdagangan yang cepat gaya perdagangan scalping adalah gaya trading bergerak cepat yang sesuai untuk trader cekatan, membutuhkan pengaturan waktu tepat dan eksekusi cepat. Scalper kerap menggunakan daya beli trading harian dengan margin empat banding satu untuk memaksimalkan profit dalam jangka waktu sangat singkat.

Strategi ini menggunakan rentang waktu yang lebih pendek, seperti grafik lilin satu menit dan lima menit, dan umumnya memanfaatkan indikator momentum seperti stokastik, moving average convergence divergence (MACD), dan RSI (indeks kekuatan relatif). Indikator grafik harga seperti rata-rata bergerak, pita Bollinger, dan titik pivot membantu mengidentifikasi level support dan resistance penting.

Strategi Scalping Forex

Strategi scalping forex terbagi dalam beberapa kelompok utama:

Ikon yang menggambarkan grafik batang biru dan putih, melambangkan analisis data untuk trader scalping di pasar keuangan.

Keunggulan dan kelemahan scalping

Kelebihan

Kekurangan

Mulai perjalanan trading forex Anda

Meraih sukses sebagai trader forex memerlukan kesabaran, latihan konsisten, dan komitmen untuk belajar tanpa henti. Mulailah dengan memahami konsep dasar, menyusun strategi, dan mengembangkan keahlian Anda seiring waktu. Baik Anda tertarik dengan day trading, swing trading, atau strategi jangka panjang, pasar forex menawarkan banyak peluang untuk Anda eksplorasi.

Semua trading mengandung risiko. Anda dapat kehilangan seluruh modal Anda.

Thank you for visiting T4Trade

This website is not directed at EU residents and falls outside the European and MiFID II regulatory framework.

Please click below if you wish to continue to T4Trade anyway.

Thank you for visiting T4Trade

This website is not directed at UK residents and falls outside the European and MiFID II regulatory framework, as well as the rules, guidance and protections set out in the UK Financial Conduct Authority Handbook.

Please click below if you wish to continue to T4Trade anyway.